Hidup

  26 Sep 2016, 07:53

Hidup harus dinikmati. Ada berbagai macam cara menikmai hidup. Seperti yang dilakukan Suster Madonna Buter, SfCC. Bagi biarawati kelahiran 24 Juli 1930, umur hanyalah sebuah angka. Hidup harus dijalani dan dinikmati dengan penuh kegembiraan dalam pelayanan.

Itulah sebabnya, sejak usia 52 tahun, Marie Dorothy Buder, nama lahirnya, rutin mengikuti kompetisi Triathlon atau olahraga ketahanan fisik. Hingga kini, dia telah menyelesaikan lebih dari 340 kompetisi, termasuk 46 triathlon Ironman. Triathlon Ironman, yang terberat atau ultra distance dengan jarak: Renang 3,8 Km, Bersepeda 180,2 Km dan Lari 42,2 Km.

Suster kelahiran St Louis Missouri, Amerika Serikat ini di usia yang ke-75 (2005) memecahkan rekor dunia peserta tertua Triathlon Ironman di Hawaii. Di usia 76, dia memperbaiki rekor catatan waktu jarak ironman menjadi 16.59.03 (16 jam, 59 menit, 3 detik). Tahun ini di usianya ke 86 tahun, Suster Madonna mengaku masih berpartisipasi dalam kompetisi triathlon dan tidak berencana untuk berhenti.

Sementara dari Jepang dikabarkan tahun lalu, Hidekichi Miyazaki yang berusia 105 tahun masuk Guiness World Record sebagai pelari jarak pendek 100 meter tertua di dunia. Miyazaki berhasil menorehkan waktu 42,22 detik. Namun, yang sangat membanggakan pria ini adalah ketika berhasil menyelesaikan lari sprint 100 meter pertamanya saat usia 96 tahun.

Di Gereja MBK, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengisi hidup agar lebih berarti. Ada banyak lansia yang berusia 80-an masih aktif di Legio Maria. Ada banyak presidium. Seperti presidium Pohon Sukacita Kami, Legio Maria tertua di gereja MBK. Mereka menjadi pendoa-pendoa, yang khusuk. Meski telah berusia 80-an tahun, masih gesit melakukan pelayanan.

Mari ada banyak cara untuk membuat hidup lebih berarti.

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Editorial (WM) Lainnya...