Studi Banding di MK

  7 Nov 2013, 19:47

APA BEDA YOI, YA DAN YA BEGITULAH? Mahkamah Konstitusi selalu menerima tamu studi banding. Karena institusi ini hakim-hakimnya bak "dewa langit" yang memutuskan segala bentuk sengketa hukum. Keputusannya final dan mengikat dan harus dipatuhi dari presiden sampai para "cecunguk" di negeri ini. Suatu saat MK menerima mahasiswa-mahasiswa hukum dari Negara Adi Kuasa, yang tertarik untuk mempelajari seluk hukum di negeri ini. Rombongan diterima oleh Ketua MK, Cakil Modar.Dari rombongan mahasiswa itu ada yang bernama Brad Pitt, yang begitu antusias belajar bahasa Indonesia. Wakyu untuk tanya jawab tentang hukum selesai, namun ketua MK memberi waktu tambahan. Maka berta nyalah Brad Pitt.Brad Pitt: Yang Mulia bapak ketua! Dalam bahasa Indonesia saya temui kata-kata Yoi! Ya! Dan ya, begitulah, dalam pembicaraan sehari-hari. Apakah bedanya?Ketua MK: Oh, itu! Semua bisa dilihat siapa yang mengucapkan dan latar belakang pendidikannya. Yoi, biasanya diucapkan mereka yang tak berpendidikan dan biasanya mereka gemar nyolong! Maklum otak mereka kosong. Kemudian ya, untuk mereka yang sekolahan SMA. Sedangkan ya, begitulah! Biasanya para sarjana dan cerdik cendekia.Brad Pitt: Oh, gitu ya!Ketua MK: Yoi!!!

PEJABAT DAN AJUDAN Gaya blusukan Djoko Wi kini lagi ngetren dan ditiru oleh pejabat-pejabat lain, juga para menteri. Termasuk menteri keuangan yang kebetulan lagi sidak di salah satu bagian, di direktorat pajak.Rombongan menteri diterima oleh dirjen pajak, yang selalu diikuti oleh ajudan setianya, Wongso Karyo Lemes. Dan isterinya, Vika Panuan. Terjadilah tanya jawab.Menteri: Pak dirjen! Target penerima an pajak tahun ini sudah mencapai berapa persen?Dirjen (pada ajudan): So! Wongso! Sudah berapa persen?Wongso (sigap, graak!): Baru kira-kira 45 persen, bapak!Menteri: Lagi pak dirjen! Kalau soal pajak bea masuk? Apakah sudah mencapai target? Hati-hati, lho! Di sini rawan tilep-tilepan! Menteri: So! Wongso! Sudah masuk berapa persen?Wongso (Siap!): Sudah 50 persen, bapak menteri!.Menteri: Bagaimana pak dirjen ini? Semua yang menjawab kok, ajudan? Nah, kalau saya tanya nama Anda siapa? Bagaimana?Dirjen (berpaling kepada isterinya): Mah! Nama saya sebenarnya siapa, sih?

SPEKULASI HARAPAN HIDUPKarena stress berat melihat siaran TV yang terus menerus mengolok suaminya yang korupsi di SKK Migas, Ibu Rudi Rabi Ping Telu jadi sakit-sakitan terutama kankernya jadi mengganas. Keputusan dokter harus operasi. Sebelum operasi ada tanya jawab.Bu Rudi: Dok! Setelah operasi nanti, sisa hidupku paling tinggi berapa?Dokter: Tingkat keberhasilannya 1: 50, bu!Bu Rudi (tegang): Kalau begitu operasi ini apakah dokter yakin berhasil?Dokter (pede) Nggak masalah, bu! Karena sebelumnya pasien saya sudah 49 yang meninggal.(Ign.Sunito)

Lihat Juga:

Humor (WM) Lainnya...

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi