From Zero to Hero

 Tomas Samaria  |     14 Jul 2014, 11:35

Rm. Felix Supranto SS.CC, 7/7/14 memberikan ilustrasi,mengenai "Taman Bambu dan Mawar."Bambu: "Aku iri melihat kamu di foto bersama ibu-ibu. Aku tidak dipandang bahkan dihina.. Mawar: "Engkau harus merasa bahagia. Tubuhmu besar dan kuat. Jika diterpa angin badai, tubuhmu hanya bergoyang sedikit. Aku hidup hanya sebentar. Ditiup angin keras sedikit, tangkaiku patah dan bunga akan layu. Akhirnya dibuang ke tempat sampah. Bambu penasaran:" Apa yang baik dariku?.". Mawar: "Tubuhmu yang panjang dan kuat, bisa jadi saluran air untuk menampung air gunung. Untuk mengairi padi-padian di sawah dan minuman ternak. Sedangkan aku hanya, tanaman hiasan. Habis manis sepah dibuang.!"

Penyakit bikin orang tergeletak.Putus asa. Ditolak pacar, suami atau ibu bisa bikin luka batin. Mengomentari anak perempuan kepala rumah ibadat yang mati, dibangkitkan Yesus. Begitu juga dengan perempuan yang 12 tahun sakit perdarahan, disembuhkan Yesus. Yesus mengangkat mereka dari keterpurukan menuju kemenangan.

Langkahlangkah penyembuhan. 1.Datang dan menyembah kepada Yesus. Masuklah ke dalam hadiratNya.(jubah adalah Pribadi).3.Penyembuhan oleh karena iman. Dengar Firman tapi tidak setia melakukan kehendakNya, mati.

Kesaksian. Seorang ibu 61 tahun yang sakit pinggang datang ke misa penyembuhan 6/3/14 di Kristoforus, karena didorong teman. Sudah menderita 10 tahun. Obat tidak mempan. Ketika romo mengatakan:"Ada ibu yang telah disembuhkan dari rasa nyeri tulang, ia bersyukur ada orang lain yang dipulihkan.Ketika keesokan harinya, dia maumis pagi, rasa sakit pinggangnya sudah hilang.8/4/14 pada hari Kerahiman Ilahi ia mengucapkan syukur. "Tuhan adalah baik bagi orang yang berharap kepadaNya,"(Rat 3:25)

Ketika umat Tuhan kekurangan air di padang gurun, Musa melemparkan kayu ke air di Mara(yang pahit) jadi manis dan layak minum. Kayu lambang Salib. Tuhan memelihara umatnya sampai ke Elim(hiburan) di mana terdapat 12 mata air lambang 12 rasul dan tumbuh 70 pohon kurma (lambang kebahagiaan yang tak terbatas). (Kel 15;22-27).

Doa mohon kesembuhan:

"Ya Allah, Engkaulah penyembuh. Aku mengangkat penyakit ini ke hadiratMu. Aku mau mengenyahkan penyakit ini, jika Engkau berkenan. Aku percaya pasti Engkau akan menyembuhkan aku, karena Engkau Allah yang maha kuasa. Aku percaya bahwa kehendakMulah yang terbaik bagiku.

Jika Engkau tidak menyembuhkan aku sekarang ini, aku yakin bahwa aku akan dibebaskan dari penyakit ini dengan cara yang lain yang bisa lebih memuliakan Tuhan.

Aku berteriak seperti nabi Yeremia: " "sembuhkanlah aku ya Tuhan, maka aku akan sembuh; selamatkan aku, maka aku akan selamat, sebab Engkaulah kepujianku!. (Yer 17:14)

Aku serahkan jiwaku pada kebijaksanaanMu."

Sumber: Oase Rohani Katolik 7/7/14, 98.3 FM, jam 05.30-06.30

Lihat Juga:

Seputar MBK (WM) Lainnya...

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi