Minggu, 28 Juni 2015, Pekan Biasa XIII

  27 Jun 2015, 18:00   |  

http://goo.gl/sMOlvs

 

Bacaan Pertama
Bacaan dari Kitab Kebijaksanaan (1:13-15; 2:23-24)

13 Allah tidak menciptakan maut, dan Ia pun tidak bergembira kalau makhluk yang hidup musnah binasa. 14 Sebaliknya Ia menciptakan segala hal sesuatu supaya ada; dan supaya makhluk-makhluk jagat menemukan keselamatan. Racun yang membinasakan tidak ditemukan di antara mereka, dan dunia orang mati tidak merajai bumi. 15 Maka kesucian mesti baka. 23 Sebab Allah telah menciptakan manusia untuk kebakaan, dan menjadikannya gambar hakikat-Nya sendiri. 24 Tetapi karena dengki setan, maka maut masuk ke dunia, dan yang menjadikan milik setan mencari maut itu.

Mazmur Tanggapan (Mzm 30:2.4.5-6.11.12a.13b)
R: Tuhan telah membebaskan dan menyelamatkan daku.

  1. Aku akan memuji Engkau, ya Tuhan, dan tidak membiarkan musuh-musuhku bersukacita atas diriku. Engkau mengangkat aku dari dunia orang mati, Engkau menghidupkan daku di antara mereka yang turun ke liang kubur.
  2. Nyanyikanlah mazmur bagi Tuhan, hai orang-orang yang dikasihi oleh-Nya, dan persembahkanlah syukur kepada nama-Nya yang kudus! Sebab hanya sesaat Ia murka, tetapi seumur hidup Ia murah hati; sepanjang malam ada tangisan, menjelang pagi terdengar sorak-sorai.
  3. Dengarlah, Tuhan, dan kasihanilah aku, Tuhan, jadilah penolongku! Aku yang meratap telah Kauubah menjadi orang yang menari-nari, Tuhan, Allahku, untuk selama-lamanya aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu.

Bacaan Kedua
Bacaan dari Surat Kedua Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus (8:7.9.13-15)

Saudara-saudara, 7 hendaknya kamu kaya dalam pelayanan kasih, sebagaimana kamu kaya dalam segala sesuatu; dalam iman, dalam perkataan, dalam pengetahuan, dalam kesungguhan untuk membantu, dan dalan kasihmu terhadap kamu. 9 Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, yakni: Sekalipun kaya, Ia telah menjadi miskin karena kamu, supaya karena kemiskinan-Nya, kamu menjadi kaya. 13 Sebab kamu dibebani bukan supaya orang lain mendapat keringanan, tetapi supaya ada keseimbangan. 14 Maka hendaklah sekarang ini kelebihanmu mencukupkan kekurangan orang-orang kudus, agar kelebihan mereka kelak mencukupkan kekuranganmu, supaya ada keseimbangan. 15 Seperti ada tertulis: Orang yang mengumpulkan banyak tidak kelebihan, dan orang yang mengumpulkan sedikit tidak kekurangan.

Bacaan Injil (Markus 5:21-43 [singkat 5:21-24.35b-43])

 

Sekali peristiwa, 21 setelah Yesus menyebrang dengan perahu, datanglah orang banyak berbondong-bondong, lalu mengerumuni Dia. Ketika itu Yesus masih berada di tepi danau. 22 Maka datanglah seorang kepala rumah ibadat yang bernama Yairus. Ketika melihat Yesus, tersungkurlah Yairus di depan kaki Yesus. 23 Dengan sangat ia memohon kepada-Nya, "Anakku perempuan sedang sakit, hampir mati. Datanglah kiranya, dan letakkanlah tangan-Mu atasnya, supaya ia selamat dan tetap hidup." 24 Lalu pergilah Yesus dengan orang itu. Orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia dan berdesak-desakan di dekat-Nya. 35b Ketika Yesus masih berbicara, datanglah orang dari keluarga kepala rumah ibadat itu, dan berkata, "Anakmu sudah mati! Apa perlunya lagi engkau menyusahkan Guru?" 36 Tetapi Yesus tidak menghiraukan perkataan mereka, dan berkata kepada kepala rumah ibadat, "Jangan takut, percaya saja!" 37 Lalu Yesus tidak memperbolehkan seorang pun ikut serta, kecuali Petrus, Yakobus dan Yohanes, saudara Yakobus. 38 Dan tibalah mereka di rumah kepala rumah ibadat, dan di sana Yesus melihat orang-orang ribut, menangis dan menatap dengan suara nyaring. 39 Sesudah masuk, Yesus berkata kepada orang-orang itu, "Mengapa kamu ribut dan menangis? Anak ini tidak mati, tetapi tidur!" 40 Tetapi mereka menertawakan Yesus. Maka Yesus menyuruh semua orang itu keluar. Lalu Ia membawa ayah dan ibu anak itu, dan mereka yang bersama-sama dengan Yesus masuk ke dalam kamar anak itu. 41 Lalu Yesus memegang tangan anak itu, sertaya berkata, "Talita kum," yang berarti: "Hai anak, Aku berkata kepadamu: "Bangunlah!" 42 Seketika itu juga anak itu bangkit berdiri dan berjalan, sebab umurnya sudah dua belas tahun. Semua orang yang hadir sangat takjub. 43 Dengan sangat Yesus berpesan kepada mereka, supaya jangan seorang pun mengetahui hal itu. Lalu Ia menyuruh mereka memberi anak itu makan.

Lihat Juga:

Renungan Harian Lainnya...

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi