Apakah judul itu tidak salah? Bukankan sekarang terlalu dini untuk mengucapkan Selamat Tahun Baru? Tidak, judul itu tidak salah. Kita sekarang memasuki masa Adven, dan Adven adalah awal Tahun Baru Gereja.

Berbicara tentang "Tahun Baru" kita ingat akan kelahiran kita, dalam konteks dengan gereja, kita terbawa pada saat Baptisan kita.

Dalam baptisan kita mengucapkan janji setia pada Tuhan dan juga berjanji untuk mencitai sesama. Cinta yang konkret, cinta yang tidak cuma dibibir tetapi cinta dalam seluruh aspek hidup - pikiran dan perbuatan.

Gereja kita dimulai dengan muncul dan bergeraknya seorang pemuda usia 30 tahun yang membuka mata orang-orang disekitarnya yang berkehendak baik. Dan mereka mulai mengikutinya dalam membangun dunia baru.

Kebiasaan lama di ganti dengan yang baru yang penuh harapan dan cinta kasih.

Paroki Tomang pekan lalu mengadakan Pertemuan Dewan Paroki Pleno. Pertemuan yang diikuti segala unsur yang mewakili umat bersama membuka tahun kerja baru dengan Rencana Kerja Baru. Dalam rencana kerja ini fokus ditujukan pada kaum muda.

Sampai sekarang orang muda paroki kita ternyata selalu siap ambil peran aktif dalam macam-macam kegiatan. Mereka telah memperlihatkan talentanya. Beberapa karya mereka tampak mewarnai hidup paroki kita seperti yang terlihat dalam peran mereka dibidang komunikasi sosial. Marilah kita ajak mereka berperan lebih banyak dalam pelbagai bidang sosial maupun kerohanian lainnya.

Kaum muda dimana-mana disebut sebagai generasi penerus. Sebagai pewarna masa depan. Sebagai kelompok pembaharu. Marilah kita ajak mereka berjalan atau bahkan berlari bersama dan mempercayakan membawa tongkat estafet menuju garis finis.

Hai para pemuda dipundakmu terletak harapan kita semua. Laksanakan panggilan mulia ini dengan penuh semangat, cinta dan tanggung jawab.

(ED)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Editorial (WM) Lainnya...