Kemiskinan

  19 Jan 2014, 00:42

Liburan Natal dan Tahun Baru 2014 lalu kota Solo dan Yogyakarta dibanjiri wisatawan domestik yang mayoritas terdiri dari keluarga-keluarga. Tampak pemandangan keceriaan anak-anak di berbagai obyek wisata dan pusat-pusat kuliner, hotel-hotel maupun perbelanjaan Termasuk penulis bersama anak cucu. Sudah menjadi kebiasaan ketika pulang kampung kuliner di kaki lima a.l. suatu hari di tempat sego liwet nasi uduk di malam hari. Kali ini terjadi anekdot yang begitu menggugah hati. Ketika tiba-tiba seorang kakek pemulung ikut pesan seporsi makanan.

Nasi bersama lauknya yang tersaji di daun pisang itu dibawa keseberang jalan, di mana sudah menunggu cucu perempuannya(sebaya dengan cucu penulis). Diserahkan makanan itu dan dilihatnya cucunya segera melahapnya, dan sang kakek berkata, "wis mangano sing wareg, nduk! Dino iki wetonmu," Makanlah yang kenyang. Hari ini tanggal lahirmu. Sang kakek tidak ikut makan hanya memandangnya saja dengan wajah yang begitu gembira. Melihat pemandangan ini timbul keharuan yang mendalam, mengibaratkan penulis jika memberi sesuatu kepada cucu.

Lalu teringat akan Imbauan Apostolik Paus Fransiscus November 2013 lalu tentang memerangi kemiskinan, di mana a.l. dikatakan." Kini kemiskinan bagi media bukan merupakan berita besar. Hanya satu dua kalimat saja. Namun ketika harga saham turun sekian point, menjadi berita besar." Begitulah juga di Indonesia, bahwa berita tentang makin banyaknya orang miskin, juga seperti berita angin lalu. Kalah dengan pemberitaan naiknya harga elpiji, dan inflasi serta tidak tercapainya target pertumbuhan ekonomi Indonesia 2013. Maka adegan seperti sang kakek dan cucunya itu yang mencerminkan pertambahan kemiskinan, hanya sebuah noktah.

Kemiskinan selalu ada sepanjang masa. Ketika korupsi merajalela dan semakin massif juga secara tidak langsung menambah besarnya penduduk miskin struktural. Korupsi dengan segala bentuk adalah kejahatan kemanusiaan. Hari itu, penulis sadari arti dari sego liwet yang begitu lezatnya, dibanding dengan HH Bento, Sushite, Ramen,Pizza H, McD, KFC. Sepincuksego liwet adalah makanan mewah bagi sementara orang.(ED)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Editorial (WM) Lainnya...