Sehat

  23 Aug 2017, 04:21

Pada Sabtu, petang tanggal 8 April 2017, pukul 17.30 WIB, ada kabar duka, Romo Aloysius Maria Ardi Handojoseno, SJ meninggal dunia dalam usia relatif muda, 48 tahun. Almarhum beberapa tahun lalu baru saja menyelesaikan studi doktoral di bidang teknologi di Sydney, Australia. Usai dari Australia, beliau langsung ditugaskan sebagai dosen teknik di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Almarhum, yang asli kelahiran Kudus, Jawa Tengah ini adalah alumnus SMA Loyola Semarang tahun 1988. Sarjana Teknik ini masuk Serikat Jesus dan menjadi novis calon SJ pada 1998. Usai menyelesaikan studi filsafat di STF Driyarkara dan menjalani tahun orientasi kerasulan, Ardi dikirim ke Parkville, Melbourne untuk studi teologi.

Pada Selasa, 4 Juli 2017, pukul 23.17 WIB, kembali ada kabar duka. Keuskupan Agung Semarang (KAS) dan Forum Persaudaraan Umat Beriman (FPUB), Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), kehilangan salah satu pionirnya. Romo Yoseph Suyatno Hadiatmojo, Pr, salah satu penggagas berdirinya FPUB meninggal dunia di Rumah Sakit Siloam, Jakarta, dalam usia 56 tahun.

Romo Yatno - begitu sapaan umat - selama ini getol memperjuangkan kerukunan lintas agama dan kemanusiaan. Tidak hanya di DIY, namun ia juga menularkan virus perdamaian ke berbagai daerah hingga terbentuknya forum persaudaraan lintas iman di beberapa daerah. "Saking sibuknya memperjuangkan kerukunan hingga ia tidak mempedulikan lagi kesehatannya. Sampai akhir hayatnya Romo Yatno masih memegang tim work kampanye damai," ungkap KH Abdul Muhaimin, Koordinator FPUB DIY

Pada Jumat, 11 Agustus 2017, pukul 12.55 WIB, kabar duka kembali tersebar. Romo Diosesan Petrus Gunawan Tjahja, meninggal dunia, saat kerja bakti dalam usia 54 tahun. Sehari sebelum meninggal dunia, Romo Gunawan masih mengikuti pertemuan di Keuskupan Agung Jakarta (KAJ). Almarhum Romo Gunawan menyelesaikan pendidikan filsafat dan teologi dasar di STF Driyarkara tahun 1989. Ia pernah menjalani tugas pastoral di Gereja St. Yakobus, Paroki Kelapa Gading dan terakhir di Paroki Rempoa.

Dalam periode April-Agustus 2017 - merujuk pemberitaan media - gereja Katolik kehilangan tiga Imam yang masih dalam usia produktif. Memang usia manusia berada di tangan Tuhan. Tapi, tak ada salahnya selalu menjaga kesehatan. Menjaga kesehatan itu mudah, pertama jaga asupan makanan dan atur pola makan. Kedua, olahraga dengan teratur. Ketiga, minum air putih yang cukup. Keempat, mengkonsumi cukup vitamin C. Kelima, cukup waktu tidur.

Tidak ada salahnya, kita sebagai umat Paroki Tomang, Gereja Maria Bunda Karmel, ikut berpartisipasi dalam gerakan menjaga kesehatan. Kesehatan diri sendiri, kesehatan keluarga dan kesehatan gembala kita.

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Editorial (WM) Lainnya...