Toleransi

  18 Jul 2013, 11:09

Ketua Dewan Mesjid Indonesia, Jusuf Kalla menghimbau agar selama bulan Puasa ini hendaknya masjid di seluruh Indonesia menertibkan penggunaan pengeras suaranya. Diatur sedemikian rupa sehingga tidak mengganggu ketenangan masyarakat sekitarnya, dengan demikian suasana bulan Puasa bisa lebih khusyuk lagi dan membawa manfaat dalam kehidupan bersama.

Di perumahan tempat tinggal penulis di Bintaro, terdapat tempat ibadah yang letaknya di tengah pemukiman, sudah sejak lama sebelum imbauan itu keluar sudah tidak menggunakan lagi pengeras suaranya dalam setiap azan. Demikian juga setiap hari Jumat hanya menggunakan pengeras suara dalam bangunan tanpa harus dikeluarkan ke arah luar. Dengan demikian warga perumahan yang heterogen itu saling menikmati kedamaian dan ketenangan bersama.

Guna menuju ke arah itu, memang ada peristiwa-peristiwa yang mendahului. Pernah mengundang tamu penceramah, tetapi isi ceramahnya menyerang agama lain. Penghuni langsung protes kepada RW. Demikian juga ketika Ketua RW dinilai berbau "fundamen­talis" juga langsung terkena teguran warga. Memang, kompleks perumahan penulis war-ganya terdiri dari berbagai macam profesidan mayoritas adalah Muslim moderat. Bahkan setiap silaturahmi Lebaran tingkat RT 5 tahun belakangan ini selalu mengambil tempat di rumah penulis.

Inilah indahnya toleransi. Memasuki bulan Puasa ini juga pengalaman indah buat penulis karena banyak bertemu dengan saudara-saudara Muslim a.l. dengan Dr. Tubagus Arief A. Y. seorang neurolog dan sekaligus penyembuh tradisional Cina, yang pasiennya berjibun di wilayah Bogor. Semangat melaya­ninya tanpa mengenal pamrih, dengan bayaran sukarela. Di sana penulis bertemu dengan pasien-pasien lain yang hampir semuanya Muslim dan kalau bicara demikian sejuk dan akrab.

Semangat toleransi ini memang harus di-mulai saling kepedulian dari komunitas seki­tar kita masing-masing. Maka jadilah warga yang peduli sekitar, dan sekitar akan meneri­ma dengan tangan terbuka.

(ED )

Lihat Juga:

Editorial (WM) Lainnya...

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi