Suara Langit

  24 Mar 2013, 01:19

Umat Katolik seluruh dunia yang berjumlah 1,3 kini telah memiliki Paus baru, Kardinal Jorge Mario Bergoglio (76), yang bergelar Paus Fransiscus I. Setiap Konklaf selalu ada kejutan, "Suara Langit" menentukan apa sebenarnya yang sedang di-butuhkan umat. Editorial WM tentang paus baru ini bukan opini pribadi (penulis) namun rangkaian resume dari pendapat para pakar dari berbagai sumber.

Paus Fransiscus menurut Russel Shaw, pe-nulis Katolik dan jubir Konferensi Para Uskup memberikan sinyalemen tentang perbaikan internal. Latar belakang Argentina/Amerika Latin bisa memberi petunjuk mengenai bagaimana Gereja di masa depan. Gereja Argentina amat gigih mengecam mazhab ekonomi liberal, anti IMF dan penggusuran rumah rakyat untuk kepentingan industri. Bahkan Presiden Argentina, Christina Kirschner mengecam Gereja Katolik ingin kembali seperti abad pertengahan dengan ikut mencampuri urusan Negara? Sebagai Uskup Agung Buenos Aires Kardinal Bergoglio menyerukan "keluar ke jalan-jalan memberi kesaksian dan mempengaruhi kebijaksanaan publik" dengan khot­bahnya yang terkenal " jeritan ketidakadilan sebagai dosa sosial telah sampai di sorga".

Sebagai anggota Ordo Serikat Jesus yang selalu bersuara militan dan sering tidak seja­lan dengan Vatikan, namun tetap tunduk dan taat kepada Tahta Suci. Nama Fransiscus yang menjadi pilihannya langsung mengacu kepada Fransiscus Assisi, Santo agung yang meninggalkan segala kemewahan dan men­jalani hidup papa bergaul dengan siapa saja terutama yang lemah. Kemudian dipadu dengan semangat Jesuit, maka bergabunglah antara intelektual rohani dan jasmani Jesuit dengan semangat hidup yang diperuntukkan bagi keadilan sosial serta kemiskinan. Ya, jadilah Paus Rakyat.

Di sinilah intinya mengaktualisasi arah pastoral Gereja, solider berpihak kepada rakyat yang tersisih, orang kecil dan membumi atas dasar sikap iman, bukan demi keuntungan serta posisi kekuasaan serta ideologi. Wartawan Kompas Trias Kuncahyono menekankan, Paus Fransiscus ingin menghadirkan Teologi Pembebasan dengan wajah Fransiscus Assisi.

(ED )

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Editorial (WM) Lainnya...