Toleransi

  30 Jul 2016, 15:20

Kata ini selalu merujuk pada perbedaan. Bagi bangsa Indonesia, toleransi rujukannya jelas, yaitu harus meng-hormati perbedaan SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar golongan). Bagi umat Katolik, rujukannya adalah Kasih. Kasihilah sesamamu seperti engkau mengasihi dirimu sendiri.

Toleransi

Tidak semua orang bisa bersikap toleran, namun masyarakat di ujung Timur Pulau Jawa sudah memberi contoh. Potret toleransi sangat terasa di Desa Balun, Kabupatan Lamongan, Jawa Timur. Masjid, gereja, dan pura berdiri berdekatan. Umatnya pun hidup rukun dalam suasana damai.

Seperti Minggu (19/6/2016), suara beduk bertalu-talu, azan Maghrib di Masjid Miftahul Huda, Balun, berkumandang. Umat Islam mulai menjalankan ritualnya, shalat magrib. Tidak lama setelah mereka usai, dentang lonceng terdengar sayup-sayup dari Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Balun. Giliran umat Kristen di Balun menjalankan ibadah.

Bersamaan dengan itu, umat Hindu di Balun juga menu-naikan kewajibannya, sembahyang purnama di Pura Sweta Maha Suci. Ritual ini seharusnya digelar malam hari. Namun, umat Hindu sadar betul, setiap malam hari saat bulan Rama-dhan, umat Islam harus menjalankan shalat Tarawih. Dari kesadaran itu, umat Hindu di Balun tanpa berat hati mengubah jadwal ritualnya agar umat Islam bisa khusyuk menjalankan Tarawih.

Selasa (19/7/2016), Romo Andreas Yudhi Wiyadi, OCarm bersama Dewan Paroki Harian (DPH) Gereja Maria Bunda Karmel, Seksi HAAK (Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan) dan WKRI mengadakan halal bihalal dengan mengundang Ketua RT, Ketua RW di lingkungan Tosiga, Kapolsek Kebon Jeruk, Danramil, para tokoh agama, Uztad Mushola di sekitar MBK, dan para anggotanya. Tujuannya jelas, toleransi dan saling menghormati.

Lihat Juga:

Editorial (WM) Lainnya...

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi