Humor Minggu Ini

  19 Aug 2012, 23:07

ANTARA CINTA & KENTUTCinta dan kentut, keduanya tak bisa ditahan. Menjadi lega kalau terlaksana. Cinta tertahan = sengsara. Kentut tertahan = menderita.Kalau cinta dan kentut bersuara keras, tentu perasaan lega.Cinta terkesan malu-malu. Kentut bikin malu baunya. Malu-maluin.Cinta tanpa rasa bukan cinta namanya Kentut tanpa bau bukan kentut. OK!Cinta itu rapuh. Kentut itu bauCinta itu halus. Kentut itu virus.Cinta diam-diam membuat orang mabok kepayang. Kentut diam-diam membuat orang mabok kepalang.Cinta bagi orang muda: "Ah, loe itu cinta monyet." Kentut di depan banyak orang: "Sembarangan! Sialan! Monyet loe!"Cinta dan kentut sama-sama dicari. Kalau sudah cinta: "Ke mana engkau gerangan dinda/kanda?" Kalau sudah kentut: "Siapa yang kentut? Ngaku saja!"Cinta membuat orang terbuai. Kentut membuat orang terkulai.Cinta menyatukan persepsi. Kentut menyatukan emosi.

NUMPANG JUAL ROKOKBerbondong-bondong pendatang baru datang ke Jakarta yang semuanya terpikat akan iming-iming kehidupan Metropolitan. Salah satu di antaranya adalah John Kakiku Roto, yang sudah sekian lama melamar pekerjaan kesana kemari. Tanpa hasil, akhirnya ia menuju Hotel Santika yang baru saja dibuka di BSD. Dan terjadilah dialog.John: Pak! Apa di sini ada diskoteknya?Resepsionis: Ada! Di lantai 4!John: Ada cafenya juga?Resepsionis: Ada! Di lantai 2! Bapak mau stay berapa lama?John: Saya mau tanya. Boleh nggak numpang jualan rokok di depannya?

KALAU ISTERI NYETIRKeluarga David Silupahutang termasuk keluarga yang beruntung. Sehabis Lebaran memenuhi janjinya kepada isteri untuk tukar mobil baru. Maklum sehabis Lebaran biasanya penjualan mobil- mobil baru lesu. Selain dapat diskon istimewa juga aksesoris tambahan gratis. Karena mendapat mobil baru maka isterilah yang sering pegang stir. Dan terjadi percakapan antara David dengan karibnya, Djoko Lelono.David: Isteri saya kalau nyetir seperti pembalap saja. Suka nyamber-nyamber!Djoko: Wah hebat, dong! Kaya Fernando Alonso?David: Bukan! Yang saya maksud suka nyamber pohon!

HUMOR PASCA LEBARANSehabis Lebaran semua kehidupan berjalan normal kembali, jalan-jalan Ibu Kota macet lagi. Irama kehidupan seperti sedia kala lagi dan iklim Metropolitan tak kenal ampun. Yang beruntung ya, beruntung! Yang sial, ya, sial terus-terusan. Kejamnya Ibu Kota. Siapa suruh datang ke Jakarta?

(Ign.Sunito)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Humor (WM) Lainnya...