Tak Ada Jalan Pintas Menuju Surga

 Judith Widjaya  |     22 Aug 2016, 06:22

Berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sesak itu (Lukas 13:24).

Salah satu gerakan rohani dalam Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah adalah ziarah rohani ke sembilan Gereja. Keuskupan Agung Jakarta mengimbau umat berkunjung ke Gereja-Gereja yang sedang berjuang. Dalam ziarah itu, kita berdoa, merenung, dan merefleksikan perjalanan iman kita. Kita juga turut mendoakan Gereja tersebut agar kuat dalam berjuang.

Tak Ada Jalan Pintas Menuju Surga

Melihat hal ini, kita semakin disadari bahwa perjuangan Gereja-Gereja tersebut tidak mengenal lelah, butuh semangat dan ketekunan, serta sikap pantang menyerah guna mendapatkan kesempatan yang lebih baik dan hasilnya dapat dinikmati oleh banyak umat.

Sebagai orang beriman, melakukan kehendak Allah itu tak gampang. Apalagi masuk Kerajaan Allah, tentu sulit dan tak mudah. Hidup di dunia juga sulit, butuh perjuangan. Apa pun yang kita jalankan sebenarnya butuh perjuangan dan tak ada jalan pintas.

Melakukan kehendak Allah itu akan dihadapkan pada banyak tantangan, godaan, dan hambatan. Bagi orang yang mau mengikuti-Nya, harus menyangkal diri, memikul salib setiap hari dan mengikuti Dia. Sebab Dia mau mengingatkan kepada kita pentingnya komitmen dan usaha kuat dan kontinu.

Kita diajari untuk melakukan kehendak-Nya dengan rendah hati, tulus hati, tidak egois, mau berbagi, mendahulukan kepentingan sesama daripada diri sendiri, kesetiaan, kedamaian, penuh cinta, tidak membandingkan antara satu dengan lainnya, tidak selingkuh, setia, tidak dendam, tidak iri hati maupun cemburu.

Kehendak Allah yang paling utama adalah kasih dan pengampunan. Inilah yang paling ampuh dan mengalahkan segala-galanya. Hiduplah terus dalam kasih. Dengan kasih, sikap, perilaku, dan pandangan kita bisa memancarkan energi positif dan kita makin mendekati jati diri kita sebagai citra Allah.

Untuk melakukan itu semua, kita tak bisa andalkan diri sendiri. Butuh rahmat dan belas kasih Allah. Kita harus melewati jalan yang tidak populer dan sulit. Caranya dengan merendahkan diri di hadapan Allah. Santa Elizabeth Ann pernah bilang, gerbang surga itu sangat rendah. Hanya yang rendah hati yang bisa memasukinya.

Raihlah pintu perjuangan, yaitu pintu iman. Tanamkan dan realisasikan dalam hidup kita untuk selalu membawa semangat kerahiman Allah, dan mempersembahkan diri untuk selalu hidup seturut kehendak-Nya.

Lihat Juga:

Renungan (WM) Lainnya...

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi