Devosi Kerahiman Ilahi Dan Rosario Koronka

  18 Mar 2011, 22:01

Devosi bukanlah liturgi. Devosi adalah suatu sikap bakti berupa penyerahan seluruh pribadi kepada Allah dan kehendak-Nya sebagai perwujudan cinta kasih. Devosi adalah kebaktian khusus kepada berbagai misteri iman yang dikaitkan dengan pribadi tertentu. Tujuan devosi adalah untuk menggairahkan iman, lebih menghayati karya keselamatan Allah, meneguhkan iman dan memperoleh buah-buah rohani. (Puji Syukur bab VI).

Devosi Kerahiman Ilahi Dan Rosario Koronka

Minggu (27/2) di ruang DPH MBK, komunitas Karmelit Awam mendengarkan sharing mengenai Devosi Kerahiman Ilahi dari Meitty SK. Ia menyebut Rosario Koronka sebagai doa yang powerful baginya. "Betapa pentingnya Doa Koronka meredakan orang yang sedang dalam pergulatan menjelang sakrat maut, membawa damai dan tenang, mengantar kepada keselamatan kekal yang bahagia." (BCH 1565)

Undangan untuk bertobat25 Maret 1936, Santa Faustina melihat Bunda Allah berkata kepadanya: "Aku memberikan Juru Selamat kepada dunia; dan kamu, kamu harus berbicara kepada dunia mengenai kerahiman-Nya yang besar dan mempersiapkan dunia untuk kedatangan-Nya yang kedua kali. BCH 635) (Bdk dengan kisah Anak yang hilang)

Waktunya sudah dekatYesus berkata kepada Santa Faustina: "Jiwa-jiwa pada binasa, meskipun sengsara-Ku amat pahit. Aku memberikan kepada mereka harapan terakhir untuk selamat, yakni Pesta Kerahiman-Ku (dirayakan minggu kedua setelah Paskah). Kalau mereka tidak mau memuliakan Kerahiman-Ku, mereka akan binasa untuk selama-lamanya. Hari penghakiman-Ku sudah dekat. (BCH 965). "Sebelum Aku datang sebagai Hakim yang Adil lebih dahulu akan membuka pintu lebar-lebar itulah pintu Kerahiman-Ku. Dia yang tidak mau masuk melalui pintu KerahimanKu, harus masuk pintu Keadilan-Ku." (BCH 1146)

Yesus mengajarkan doa Koronka kepada Santa.Faustina pada 13-14 September 1935 (BCH 475 & 476). Koronka dibuka dengan doa: Bapa Kami 1x, Salam Maria 1x dan Aku Percaya 1x. Lalu pada manik "Bapa Kami" diucapkan berikut:

Bapa yang kekal, ku persembahkan kepadaMu Tubuh dan Darah, Jiwa dan Ke-Allahan PutraMu yang terkasih, Tuhan kami Yesus Kristus, sebagai pendamaian dunia untuk dosa kami dan dosa seluruh dunia (bdk 1 Yoh 2: 2).

Pengganti manik "Salam Maria" diucapkan doa (10 x): Demi sengsara Yesus yang pedih, tunjukanlah belas kasih-Mu kepada kami dan seluruh dunia.

Koronka ditutup dengan doa (3 x): Allah yang kudus, Kudus dan berkuasa, Kudus dan kekal, Kasihanilah kami dan seluruh dunia.

Catatan: Doa Koronka ini selalu ditujukan kepada Allah Bapa yang maha rahim dan dapat dilakukan setiap waktu sesuai kebutuhan.

(Tomas Samaria)

Lihat Juga:

Seputar MBK (WM) Lainnya...

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi