Bersama Milis Dan WM MBK Meningkatkan Martabat Umat

  11 Feb 2011, 08:57

Sekalipun umat MBK cukup berpengetahuan, Milis dan Warta Minggu MBK merupakan kebutuhan umat yang tak dapat diabaikan, karena besarnya sumbangsih yang telah diberikannya. Dalam janji baptis kami telah berjanji hidup sesuai kehendak Tuhan dan selalu menumbuhkan martabat secitra untuk mana kita diciptakan. Sekalipun Kerajaan Allah bukan dari dunia ini (Yoh 18: 36), kami anggota satu tubuh - Tubuh Mistik Kristus - sehingga patut bersama Milis dan WM MBK berjuang menumbuh-kembangkannya.

WM MBK sejak 1974 adalah perantara umat dan gereja MBK, perintis komunikasi timbal balik untuk menjadi alat terang-Nya, sedang Milis merupakan forum mendiskusikannya agar tercapai pengertian dan arahan terbaik. Tinggal di dunia yang bukan saja tidak sempurna, tetapi sering juga menakutkan dan berbahaya bagi sesama, kita diutus memberitakan Kasih Kristus yang membawa damai. Kemiskinan dan pelbagai bencana di Indonesia ini tak mungkin ada bila tak ada kemiskinan moral dan spiritual karena kecintaan yang lebih besar akan harta dan kuasa duniawi. Akar setiap bentuk kemiskinan adalah kurangnya penghargaan pada martabat manusia yang diciptakan Tuhan (bdk. Roma 2: 14-15). Ini acap dilakukan bila dalam rangka mengejar kuasa dan kekayaan, kita "mencuri" dalam arti luas, mengabaikan hak sesama padahal Yesus mengingatkan "pencuri, orang kikir.... pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah (1 Kor 6: 10).

Dunia masa kini melahirkan dosa pokok baru dan untuk melawannya kita membutuhkan transparansi dan solidaritas umat MBK melawannya yang antara lain dapat dilakukan lewat Milis dan Warta Minggu MBK. Pemberitaan terbuka akan apa yang hendak dan telah dicapai, kendala yang dihadapi, bantuan yang dibutuhkan, akuntabilitas penggunaan dana dll. lewat WM dan Milis MBK mengundang paguyuban solidaritas kolegial dan partisipatif sesuai tuntutan jaman. Bila semua keputusan dan pertimbangan dilakukan sekelompok "elit" semata, apalagi yang cenderung pada proyek besar bisa "wah dan aduhai".

Dalam skala lebih luas merebaknya kekerasan di Indonesia juga dipicu egoisme penguasa dan kelompok elite serta menimbulkan ketidakadilan yang dibalas oleh mereka yang merasa tertindas, sehingga menciptakan spiral kekerasan. Ditengah suasana ini umat diutus bersama Milis dan Warta Minggu MBK menampilkan berita, diskusi, dialog dan usaha kasih. Kasih yang sadar akan keluhuran martabat manusia dan muncul dari kekuatan Kebenaran meneladan Kristus mampu meredam kebencian dengan kebaikan dan kasih.

Sekalipun banyak telah dilakukan umat MBK akan lebih terarah dan efisien bila ada peningkatan solidaritas yang dikomunikasikan terbuka di WM MBK kita tak boleh hanya aktif mengurus/sering ke pastoran, menyuburkan iklim paternalistik tertutup, sebab panggilan awam sebenarnya menyucikan dunia, menjadi saksi keselamatan Kristus melalui hidup dan karya kita antara lain melalui solidaritas sebagai anggota Tubuh Kristus.

(Ansano Widagdyo - Ratu Damai 4)

Lihat Juga:

• Warta Minggu Digital (PDF)

Serba-Serbi (WM) Lainnya...