Basilika Lateran Lambang Perdamaian dan Kesatuan dengan Paus

 Andreas S. Pratama  |     9 Nov 2014, 08:58

Gereja Basilika Lateran didirikan oleh Kaisar Konstantinus Agung, putera Santa Helena pada tahun 324. Dalam konteks sejarah Gereja Kristen, basilika ini merupakan basilika agung yang pertama, yang melambangkan kemerdekaan dan perdamaian di dalam Gereja setelah tiga abad lebih di dalam kancah penghambatan dan penganiayaan kaisar-kaisar Romawi.

Basilika Lateran Lambang Perdamaian dan Kesatuan dengan Paus

Sebenarnya semenjak zaman para rasul sudah ada tempat-tempat berkumpul untuk merayakan Ekaristi danmendengarkan firman-firman Tuhan, tetapi ketenteraman Gereja selalu diselingi dengan aksi-aksi pengejaran terhadap orang Kristen. Gereja-gereja pada saat itu hanyalah berupa sebuah ruangan di dalam rumah-rumah jemaat perdana. Di masa-masa penuh kekerasan tersebut, selain menumpang di rumah-rumah, upacara-upacara keagamaan biasanya dirayakan di catacombs, kuburan bawah tanah di luar kota.

Namun keadaan tersebut berubah ketika Kaisar Kontantinus bertobat. Ia pun mengumumkan Edict of Milan (Edictum Mediolanense) pada tahun 313, sebuah perjanjian untuk memperlakukan umat Kristen dengan baik di bawah pengawasan Kekaisran Romawi. Setelah mengumumkan Edictum Mediolanense, Kaisar Konstantinus memusatkan perhatiannya untuk membangun gereja-gereja yang indah. Gereja pertama yang ia bangun adalah Basilika Agung Penebus Mahakudus yang terletak di Goelius dan tergabung dengan istana kekaisaran Lateran.

Gereja megah ini diberkati dengan upacara agung dan meriaholeh Sri Paus Silvester I (314-335) pada tahun 324. Dalam perkembangannya, basilika tersebut menjadi gereja katedral untuk para Uskup Roma yang sekaligus menjabat sebagai Paus. Basilika ini pada akhirnya mendapatkan sebutan "Induk Semua Gereja", baik di Roma maupun di seluruh dunia. Kini Basilika Lateran lebih dikenal dengan nama Gereja Santo Yohanes Lateran.

Pesta pemberkatan Basilika Lateran mula-mula hanya dirayakan di kota Roma saja, tetapi seiring berjalannya waktu pesta ini menjadi pestanya seluruh gereja. Pemberkatan Basilika Lateran juga kerap diperingati sebagai hari untuk mengenang dan memperingati kemerdekaan dan perdamaian yang dialami Gereja. Selain itu, hari peringatan yang jatuh pada tanggal 9 November ini juga sekaligus lambang pengungkapan cinta kasih dan kesatuan kita - umat Katolik - dengan Paus, pemersatu seluruh Gereja dalam cinta kasih Kristus.

Lihat Juga:

Tema Minggu (WM) Lainnya...

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi