Paus Gaul Yang Konservatif

  14 Feb 2013, 14:41

Dibalik sosoknya sebagai petinggi umat Katolik, Paus Benediktus XVI bisa disebut paus yang "gaul". Bagaimana tidak?

Paus kedelapan yang berasal dari jerman ini, mempunyai akun twitter sendiri. Akun tersebut bernama @ pontifex yang berarti "pembangun jembatan" atau "Paus", yang sengaja dibangun untuk mendekatkan dirinya dengan umat.

Pesan twitter pertamanya ditulis 12 Desember 2012. "Kawan-kawan terkasih, saya senang bisa berkomunikasi dengan Anda melalui Twitter. Terima kasih atas tanggapan Anda yang baik. Saya memberkati Anda semua dari lubuk hati saya," begitulah pesan pertamanya.

Twitter ini sendiri sebenarnya sudah dibuat sejak 23 Februari 2012. Vatikan sengaja membuat twitter dengan tujuan, mendekatkan diri pada pengguna yang sekitar empat puluh persen merupakan kaum muda (18-34 tahun). Selain memberikan Injil ataupun renungan, twitter juga berisi kata-kata sederhana yang diberikan Paus dalam karya pengembalaannya. Beberapa assisten pun dengan sigap mengetik jejaring sosial yang memiliki panjang maksimal 140 karakter.

Tak hanya twitter saja yang menjadi perhatian Paus yang memiliki nama asli Joseph Ratzinger, namun juga teknologi yang digunakan saat dirinya mulai "berkicau". Sangat jarang ditemui seorang petinggi umat Katolik bermain ipad dan dipublikasikan ke surat kabar dunia. Para pembantu Paus sendiri mengatakan pemimpin tertinggi umat Katolik dunia ini, lebih senang menulis tangan dibandingkan menggunakan komputer.

Perdamaian dunia

Saat pertama kali terpilih, banyak pihak menilai Benediktus XVI sebagai seorang Paus yang tradisional, sebagian lagi malah menyebutnya ortodoks. Paus yang menguasai 5 bahasa (Jerman, Italia, Inggris, Latin dan Perancis) ini terlihat sangat kritis saat dirinya menolak perilaku hidup kaum homoseksual, perkawinan sesama gay, dan tindakan aborsi.

Ketegasannya ditunjukkan, saat kamis putih tahun lalu. Paus Benediktus XVI dengan jelas mengutuk keras kelompok pastor Katolik pembangkang dan pengikutnya di Austria yang mempertanyakan ajaran utama Gereja Katolik. Kelompok pastor itu, yang disebut sebagai 'Prakarsa Pfarrer', menantang otoritas gereja Katolik dengan mempertanyakan larangan hubungan seks di kalangan pemimpin gereja serta larangan perempuan menjadi pemimpin gereja Katolik. Paus menyatakan tidak akan menoleransi aksi pembangkangan pastor tersebut.

Tindakan tegas lain yang beliau lakukan adalah mendukung perdamaian dunia. Tak heran dalam pesan tahunannya, Paus Benediktus tak ragu untuk meminta semua pihak untuk menghentikan pertumpahan darah yang terjadi di Suriah. Mencari solusi dan bertindak cepat menolong para pengungsi dianggap Paus menjadi hal yang harus didahulukan.

(Agustinus D.S)

Lihat Juga:

Tema Minggu (WM) Lainnya...

Renungan Harian

Minggu, 3 Maret 2024

Hari Minggu Prapaskah III Wanita Samaria itu datang untuk percaya akan Yesus, yang menempatkan dia di hadapan kita sebagai lambang --- St. Agustinus...

Selengkapnya

Jadwal Misa Rutin

Sabtu Pukul 16:30
  Pukul 19:00
 
Minggu Pukul 06:30
  Pukul 09:00
  Pukul 11:30
  Pukul 16:30
  Pukul 19:00

Selengkapnya

Kalender Liturgi